Bibit tanaman Jambu Kancing Merah yang:
Sudah berakar
Hasil dari okulasi
Tinggi kurang lebih 40-60cm
Dikirim dengan media tanam secukupnya
Bonus polybag untuk pindah tanam
Jambu Kancing Merah yang Anda dapatkan memiliki sifat sebagai berikut:
Dapat tumbuh di semua dataran, dari dataran rendah dengan cuaca panas sampai tinggi dengan cuaca sejuk
Butuh sinar matahari sepanjang hari
Dapat ditanam di pot diameter minimal 60 cm apabila ingin dijadikan tanaman buah dalam pot (tabulampot)
Dapat berbuah 2-3 tahun sejak bibit ditanam
Media tanam berupa tanah dan humus
Penyiraman dilakukan 1x sehari
Pemupukan dengan NPK Daun 1x sebulan
Tinggi tanaman ketika dewasa nantinya sekitar 5 meter, tapi bisa dibuat lebih pendek dengan pemangkasan rutin
Berikut kondisi produk lain yang perlu kami sampaikan:
Untuk mengurangi stres pada tanaman, sebagian daun, bunga, cabang dan ranting kami pangkas pada saat dikirim.
Jambu kancing disebut juga jambu benik termasuk ke dalam golongan jambu air. Seperti sebutannya, jambu kancing merah memiliki bagian luar berwarna merah serta cenderung gelap hingga hitam jika terlalu matang, daging berwarna putih dan berukuran mungil atau kecil.
Meski kecil mungil , pertumbuhan jambu kancing merah ini terbilang cukup cepat dan banyak. Pasalnya, jambu akan berbuah saling susul-menyusul sehingga pohon menjadi lebat akan buah sehingga bergerombol di satu sisi ranting seperti kancing. Jambu kancing merah memiliki rasa manis, terdapat sedikit rasa asam meski sudah matang, tekstur buah yang renyah, dan kandungan air yang banyak. Memiliki mulut jambu yang lebih kecil dibandingkan dengan jambu air lain, bentuk buah menyerupai lonceng mengecil di bagian pangkal tangkai serta buah tidak terdapat biji.
Buah jambu kancing merah termasuk ke dalam buah buni, yaitu tipe buah yang tumbuh dari ovariu (bakal buah tunggal) dimana lapisan luar pelindungnya (perikarp) bersifat lunak, yaitu lapisan terluar (eksokarp atau epikarp) tipis dan lunak dan lapisan dalamnya (mesokarp dan endokarp kerap sulit hampir tidak bisa dibedakan) berair, lunak dan tebal.
Tanaman dengan nama Latin Syzygium aqueum merupakan tanaman berjenis perdu yang memiliki ciri berdaun lebar, pada bagian ujung daunnya meruncing dengan panjang 7 - 25 cm dan lebarnya 2,5 - 16 cm. Batang pohon tumbuh membengkok dan bercabang. Bunga pohon jambu kancing memiliki warna putih kuning yang tersusun dalam untaian, tumbuh di bagian ujung cabang atau ranting dan dari ketiak daun, setiap untaian terdiri dari 3 - 7 kuntum bunga.
Pohon jambu kancing merah dapat tumbuh hingga mencapai 3 - 4 m apabila ditanam dengan media pot (tabulampot atau tanaman buah dalam pot) sehingga sangat cocok ditanam dipekarangan. Pertumbuhan pohon akan lebih besar bila ditanam langsung dengan media tanah, yaitu mencapai 7 m hingga 10 m. Pohon mampu menghasilkan buah dan siap panen setelah 1 - 2 tahun dari bibit. Batang dari pohon jambu kancing merah tidak mengeluarkan getah serta tidak sulit untuk mengokulasinya, sebagai cara pembibitan. Memiliki ranting pohon yang tidak mudah patah yang dapat menopang 5 - 7 buah jambu kancing.
Selain dapat dikonsumsi secara langung (dalam bentuk buah segar), buah jambu kancing juga dapat dijadikan sebagai buah campuran rujak atau asinan.
Kondisi media tanam yang berpori adalah pilihan yang cocok untuk menanam pohon bernama Latin Syzygium aqueum ini. Contohnya dapat menggunakan tanah gembur atau humus yang sedikit berpasir apabila penanaman dilakukan langsung di tanah perkarangan. Jika penanaman mengunakan pot, media tanam yang digunakan dapat berupa pupuk kandang, sekam, kompos dan tanah merah. Tanaman cenderung menyukai air sehingga sangat disarankan dilakukan penyiraman setiap hari (sehari sekali), batang, daun dan buah diguyur hingga basah.
Tanaman jambu kancing merah termasuk tanaman buah tropis yang dapat menghasilkan buah tanpa dipengaruhi oleh musim. Namun, pohon lebih disarankan ditanam atau dibudidayakan di daerah dataran rendah dengan intensitas cahaya matahari tinggi dan penuh serta bersuhu panas. Walaupun pohon dapat menghasilkan buah saat ditanam di daerah dataran tinggi bersuhu rendah seperti di pegunungan, namun pada dasarnya paparan sinar matahari pada pohon secara penuh akan menghasilkan produksi buah lebih maksimal. Pohon diletakkan atau di tanam di tempat yang selalu terpapar oleh matahari agar proses fotosintesis lebih sempurna.
Apabila penanaman dilakukan menggunakan polybag atau pot, diameter pot atau polybag sebaiknya dibuat dalam ukuran 60 cm. Lokasi yang baik yaitu dekat tempat peyiraman atau sumber air. Sehingga intensifitas penyiraman tinggi, dapat dilakukan lebih kerap. Pemupukan dilakukan 3 bulan sekali dengan cara di tabur dan dibenam di sekeliling tanaman jambu kancing merah.
Terdapat berbagai manfaat mengkonsumsi jambu kancing merah. Contohnya, memperlancar pencernaan oleh kandungan mineral dan serat yang tinggi sehingga dapat menjadi rekomendasi bagi para pelaku diet supaya kerja metabolisme dalam tubuh lebih efektif.
Karena kandungan mineralnya yang tinggi jambu kancing merah juga baik untuk mengatasi dehidrasi, ginjal dibersihkan dari urea dan asam urine. Sehingga, cakupan cairan dalam tubuh terpenuhi dan resiko penyakit seperti batu ginjal dapat terhindar. Kandungan vit A di dalamnya dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan memperkuat fungsi sel darah putih juga memelihara kesehatan mata. Kandungan Vit C dan antioksidan di dalamnya dapat membantu meregenerasi jaringan dan sel tubuh yang rusak terutama perawatan kulit. Peredaran darah menjadi lebih lancar, kulit tampak fresh dan awet muda.